Mendaftar pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) butuh ketelitian. Salah sedikit, bisa jadi kesempatan kuliah di kampus negeri idaman melayang.
Supaya enggak salah langkah, simak tata cara pendaftaran SNMPTN seperti dikutip dari laman resmi SNMPTN 2015, Jumat (13/2/2015).
1. Ketentuan pendaftaran
Sebelum mendaftar, baca dahulu panduan lengkap pendaftaran SNMPTN 2015 pada laman resminya. Pastikan kamu memahami semua tahapannya sehingga tidak melakukan kesalahan. Jika masih bingung, jangan segan meminta bantuan melalui call center.
2. Verifikasi data
Pastikan kamu sudah memverifikasi data diri pada Pangkalan Data Siswa dan Sekolah (PDSS). Kepala sekolah akan memberikan password yang dapat kamu pakai untuk proses verifikasi ini. Perlu diingat, verifikasi wajib dilakukan agar kamu enggak rugi karena data yang diisikan sekolah salah.
3. Daftar online
Buka laman http://snmptn.ac.id untuk mendaftar secara online. Pastikan kamu mengisi semua kolom dengan benar.
Informasi yang diminta adalah biodata lengkap, pilihan perguruan tinggi negeri (PTN) dan pilihan program studi (prodi). Kamu juga akan diminta melampirkan dokumen berisi prestasi selama masa sekolah, jika ada.
Selain itu, kamu harus meng-upload foto resmi terbaru. Khusus soal foto, ikuti ketentuan foto resmi yang diminta, ya! Jangan mengunggah foto yang dipakai di media sosialmu.
4. Pilihan kampus dan prodi
Kamu dapat memilih maksimal dua PTN. Kalau punya dua pilihan, maka salah satu kampus yang dipilih harus berasal dari provinsi yang sama dengan SMA-mu. Kampus lainnya bisa kamu pilih di mana pun.
Panitia membolehkan pendaftar memilih sebanyak-banyaknya tiga prodi. Syaratnya, pada satu PTN maksimal dua prodi yang dipilih.
Ingat, ya, urutan pilihan PTN dan prodi menyatakan prioritas pilihan. Jadi, pertimbangkan baik-baik pilihanmu.
Selain itu, pendaftar dari SMK/MAK hanya diizinkan memilih prodi yang relevan dan ditentukan oleh masing-masing PTN. Simak daftar prodi pilihan di laman resmi SNMPTN, ya!
5. Prodi seni dan olahraga
Jika memilih prodi keolahragaan dan seni, maka kamu wajib melampirkan portofolio serta dokumen pendukungnya. Pastikan kedua berkas tersebut sudah disahkan Kepala Sekolah. Pedoman pendaftaran dan pengunggahan portofolio juga dapat diunduh di laman http://snmptn.ac.id.
6. Kartu bukti
Setelah semua tahap pendaftaran dilalui dan semua dokumen yang dibutuhkan diunduh, maka kamu bisa mencetak Kartu Bukti Pendaftaran. Kartu ini merupakan tanda bukti peserta SNMPTN. Jangan sampai hilang, ya! Sebab jika lulus SNMPTN, maka kartu tersebut akan digunakan dalam proses verifikasi data mahasiswa baru.
7. Kelulusan
PTN akan menyeleksi berkas seluruh pendaftar SNMPTN berdasarkan kriteria yang sudah ditetapkan. Hasil seleksi ini akan diumumkan pada 9 Mei 2015.
Seleksi pertama dilakukan oleh PTN pilihan pertamamu. Urutan seleksi di PTN pertama ini sesuai dengan urutan pilihan prodi. Nah, jika kamu memilih dua PTN dan tidak lulus dalam penyeleksian kampus pertama, maka seleksi akan dilakukan di PTN kedua sesuai urutan prodi dan ketersediaan daya tampung.
Selamat mendaftar!